Ini Cara Mudah Mengetahui Tinggi Maksimum Pengisian Air Battery...

Mengisi dan menambahkan air aki mobil memang mudah ya sob, karena hanya tinggal tuang airnya saja ke masing-masing lubang pengisian air aki. Yang bikin sulit itu adalah mengetahui seberapa banyak air aki yang sudah dituang. Apakah sudah melewati batas ketinggian maksimum pengisian air aki atau belum ?

Buat aki yang bodinya putih transparan atau bening, mengetahui seberapa tinggi air aki yang sudah ditambah rasanya mudah-mudah saja. Kita cukup melihat tinggi maksimum pengisian air baterai pada garis batas maksimal (UPPER LEVEL) yang umumnya dicetak pada dinding aki. Perhatikan contohnya pada gambar dibawah ini.

tinggi maksimum pengisian air aki

Jika ketinggian permukaan air aki sudah menyentuh garis batas upper level tadi, maka tinggi maksimum pengisian air battery sudah tercapai dan air aki sudah tidak perlu ditambah lagi.

Lantas, bagaimana dengan aki mobil yang bodinya berwarna gelap dan tidak transparan ini? Ya, bodi aki mobil itu warnanya beragam, ngga cuma putih transparant. Ada yang warna bodinya hitam, ada yang warnanya hijau, biru, dan lain-lain yang sangat tergantung dari ketentuan pihak pembuat aki tersebut.

Nah, untuk bodi aki mobil yang warnanya sedikit gelap ini, apalagi jika aki terpasang pada mobil yang sisi-sisi bodi akinya tertutup, mengetahui ketinggian air aki bisa membuat kita sebel. Soalnya kita kan nggak tau seberapa banyak sudah kita mengisi air aki tersebut.

Jika hal tersebut yang saat ini sobat Akimo rasakan, mungkin sobat bisa mengikuti tips simple ini untuk mengetahui tinggi maksimum pengisian air aki


I. Menggunakan Tutup Air aki


Yap, menggunakan tutup air aki. Lantas bagaimana caranya ? Sobat bisa perhatikan pada bagian ujung setiap tutup ventilasi air aki, terutama bagian yang masuk kedalam aki.

Bagian tersebut umumnya lebih panjang dan memiliki tinggi yang sejajar dengan tanda ketinggian maksimum pengisian air aki yang tertera pada bodi aki. Nah bagian inilah yang akan kita gunakan sebagai penanda ketinggian maksimum pengisian air aki. Berikut caranya;
  1. Isikan air aki secara perlahan kedalam lubang pengisian hingga permukaan air aki mencapai kira-kira 2,5cm dari atas lubang isi.
  2. Ambil tutup air aki dan bersihkan dari sisa air aki yang menempel di ujungnya (sebaiknya hati-hati terhadap sisa air aki ini karena bisa membuat korosi atau gatal)
  3. Pasang kembali tutup air aki ke lubang yang telah di isi air aki, putar secukupnya hingga mentok (tidak perlu dikencangkan).
  4. Lepas dan buka kembali tutup air aki ini lalu perhatikan pada ujung tutup air aki tersebut
  5. Jika ada air aki pada bagian ujungnya, berarti ketinggian pengisian cukup, namun jika tidak ada, maka ulangi langkah #1 hingga air aki terlihat menempel di ujung tutup air aki tersebut.
  6. Jika sudah tutup kembali dan kencangkan.
 ketinggian maksimum pengisian air aki


II. Menggunakan Dinding pada lubang pengisian air aki


Selain menggunakan tutup air aki sebagai panduan untuk mengetahui ketinggian maksimum pengisian air aki, sobat bisa menggunakan dinding yang biasanya ada pada setiap lubang pengisian air aki. berikut caranya;
  1. Isikan air aki secara perlahan melalui lubang pengisian air aki
  2. Perhatikan permukaan air aki yang sedang kita isi (sebaiknya gunakan senter atau isilah pada tempat yang cahayanya terang, jangan gunakan korek api saat mengisi karena berbahaya dan bisa meledak)
  3. Disaat permukaan air menyentuh ujung dinding pada lubang pengisian, ini tandanya bahwa pengisian air aki sudah cukup.
  4. Setelah itu tutup lubang dan kencangkan.
ketinggian maksimum pengisian air aki

Nah, itulah tips dari akimo untuk sobat yang sedang merasa kesulitan untuk mengetahui berapa tinggi maksimum pengisian air aki. Jangan lupa untuk mengisi air aki dengan air aki yang botol biru ya, atau sobat bisa baca pada jenis-jenis air aki pada postingan sebelumnya. Semoga bermanfaat.

Catatan: Di update tanggal 23 Desember 2020.